Jumat, 28 Agustus 2015 aku ngejalanin proses selanjut dari Progmil yang disarankan Dr. Marly yaitu proses HSG Radiologi Test. Pagi aku dah nyampe di RS Hermina Bekasi dan langsung mengurus administrasi untuk pelaksanaan test.
Apa tujuannya? Untuk mengetahui kondisi saluran telur sekaligus apakah ada sumbatan dan letaknya pada saluran telur yang bisa menyebabkan infertilitas. Pemeriksaan HSG juga bisa mengevaluasi bentuk, ukuran dan struktur rongga rahim sehingga bisa mendeteksi beberapa kelainan seperti tumor jinak di rahim yang tumbuh ke arah rongga rahim (mioma uteri jenis submukosum), polip rahim, perlengketan (adesi) dinding rahim, atau kelainan bawaan rongga rahim seperti adanya sekat pada rahim (septum). Pemeriksaan ini juga bisa mengetahui penyebab keguguran berulang.
Kapan dilakukan? Sesudah haid tapi sebelum ovulasi, yaitu antara hari ke-9 sampai ke-14 siklus haid, untuk memastikan Anda tidak hamil ketika pemeriksaan ini dilakukan. Pemeriksaan HSG tidak boleh dilakukan ketika menstruasi, karena pembuluh darah sedang dalam keadaan terbuka sehingga dikhawatirkan menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah. HSG juga sebaiknya tidak dilakukan bila Anda mengalami infeksi di saluran reproduksi atau di daerah panggul (pelvis) yang kronis, penyakit menular seksual, serta bila Anda baru menjalani operasi rahim atau saluran telur.
Bagaimana cara pemeriksaannya? Pemeriksaan ini dilakukan di bagian radiologi seperti saat Anda melakukan foto Rontgen. Setelah mengganti baju dengan baju pemeriksaan dan melepaskan perhiasaan, Anda diminta berbaring dengan kedua paha terbuka (posisi litotomi), seperti pemeriksaan pap smear. Dokter radiologi akan memasukkan spekulum ke vagina sehingga mulut rahim terlihat, lalu kateter dimasukkan ke rongga rahim melalui mulut rahim. Cairan kontras disuntikkan ke dalam rahim melalui kateter dan spekulum dikeluarkan. Beberapa foto rontgen akan diambil ketika cairan memenuhi rahim, masuk ke dalam saluran telur hingga –bila tidak ada sumbatan– tumpah ke dalam rongga perut. Biasanya, prosedur ini berlangsung selama 30 menit. Setelah selesai, kateter dilepas dan Anda diminta tetap berbaring selama beberapa menit, lalu dipersilakan bangun dan mengganti pakaian. Anda bisa makan dan minum seperti biasa sebelum dan sesudah pemeriksaan, serta diminta buang air kecil untuk mengosongkan kandung kemih.
HSG Test - ku :-)
Setengah jam sebelum pelaksanaan
test suster ngasih aku obat yang harus dimasukkan (ma’af) ke anus yang
fungsinya untuk mengurangi rasa nyeri pada saat HSG test nanti. Suster juga mendata apakah aku ada alergi
terhadap obat tertentu dan menjelaskan proses pelaksanaan HSG secara simple.
Hasil penjelasan suster yang ku ingat
adalah proses untuk mengetahui adanya sumbatan atau ga dibagian saluran indung
telur hingga ke ujungnya, dengan memasukan kateter ke mulut rahim dan untuk
memasukkan cairan kontras sebanyak 2 (dua) kali masing masing 10cc ( kalo ga
salah ingat) . Pada saat memasukkan cairan tersebut, kita akan merasakan
sedikit mulas di perut bagian bawah ….
Setelah semuanya siap aku pun di
suruh ganti baju dengan baju khusus pasien radiologi dan di bawa ke tempat
tidur yang alasnya itu kayak kaca mesin photocopy. Suster mengatur posisi
tidurku sedemikian rupa agar dokter mudah memasukkan cairan kontras ke rahimnya
Sewaktu cairan pertama di masukkan
..yuuppsss… agak terasa sedikit mulas…cairan pertama ini akan masuk sebatas
mulut rahim saja, tunggu beberapa saat trus di photo rontgen
Setelah itu Dokter kembali memasukan
cairan kontras yang kedua,reaksinya masih sama…agak terasa sedikit mulas di
perut bagian bawah. Cairan kontras kedua ini diharapkan dapat masuk ke saluran
indung telur hingga ke ujungnya…..kalau saluran indung telur normal, tidak ada
sumbatan atau pun tidak buntu maka semua cairan akan sampai ke ujung
saluran indung telur ( Tuba Falovi, tapi kalo seandainya ada sumbatan maka
cairan kontras tadi akan kembali keluar…dan itulah yang :-( aku rasakan _
Kok terasa banget ada cairan yang
merembes di pahaku…aku dah feeling kayaknya ada saluran yang tersumbat, sewaktu
aku bilang ke suster kok ada yang merembes sich Sus?? Suster nya cukup baik dan
memberikan jawaban yang menenangkan…kata si Suster.ooo itu tadi obatnya tumpah
Bu
Sebagai orang awam dalam dunia
kesehatan apalagi test HSG ini…aku iya-in aja tapi setelah melihat hasil photo
rontgen…..aku mulai berpikir “ kok begini sih hasil photo rontgennya ? “
Liat hasil diagnose Dokter…kembali
aku down dan aur-auran lagi pikiranku…ternyata tuba falovi kanan masih
tersumbat ?? kok bisa ?? khan kemarin pas Hiteroscopy udah di buka oleh Dr.
Marly..kok bisa tertutup lagi?? Rasanya ga sabar untuk konsul lagi dengan Dr.
Marly
Hasil resume HSG ku :-(
Kenapa semua photo tampilannya jadi landscape giniii ??
Hasil resume HSG ku :-(
Kenapa semua photo tampilannya jadi landscape giniii ??



Tidak ada komentar:
Posting Komentar