Jumat, 26 Agustus 2016

Promil Tahap 3 : Andrologi – dr. Lutfi Hardiyanto, PHD

Sebelum ke RS aku udah dipesanin suster untuk membawa semua hasil test yang kami lakukan berdua
1.     HSG test
2.    Cek Darah Lengkap Istri
3.    Cek Hormon Istri ( prolaktin, estradiol, testoteron progesterone)
4.    Hasil Mikrokuretase
5.    Cek Darah Lengkap Suami
6.    Cek Hormon Suami ( LH dan FSH )
7.    Analisa Sperma (SA)

Kamis, 25 Agustus 2016. Untuk efisiensi waktu dan biar ga bosan menunggu antrian Prof. Jacoeb kami berdua memutuskan untuk konsultasi ke dr. Lutfi Hardiyanto, PhD Specialist Andrologi


Dari hasil pemeriksaan dr. Lutfi,  Alhamdulillah tidak ada Varikokel tetapi suamiku diduga ada infeksi di bagian t*stis kanan karena kadang sering terasa nyeri

Cara penjelasan dan juga cara komunikasi dr. Lutfi asyik dan santai…hal ini membuat kami lebih tenang saat menanyakan hal yang sangat privacy ini, dia memberikan suami 3 jenis obat termasuk obat pereda rasa nyeri yaitu :
1.     Cravox 500MG
2.    Transfer Factor
3.    Natrium Declofenac
Obat ini harus diminum selama sebulan, setelah itu kembali diadakan SA di Lab RS Sammarie

Semoga dengan ketiga obat ini dugaan infeksi tersebut cepat sembuh sehingga tidak perlu diadakan tindakan lain seperti biopsy dll . Aamiin YRA

Rincian biaya kali ini sbb : 
Biaya konsul Dr Lutfi          Rp.   250.000,- 
Cravox 500MG                    Rp.     90.000,- 
Transfer Factor                  Rp. 1.400.000,- mahaaall hihihihi..ini untuk 1 bulan 
NAtrium Declofenac           Rp.    110.000,- 
--------------------------------------------------------- + 
T O T A L                            Rp. 1.850.000,- 



Selasa, 16 Agustus 2016

Progmil Tahap 2 – Mikrokuretase, Cek hormone & Analisa Sp*Rma

Dijadwalkan hari ke 21-22 haid aku harus menjalani tindakan Mikrokuretase, bahasa awamnya sich dokter menjelaskan kalau ini tindakan pengambilan sample jaringan rahim

Karena hari ke 21 ( 14 Agt 2016 ) itu Minggu dan ga ada Dokter SpOG yang praktek, maka aku dijadwalkan untuk tindakan ini di hari ke 22 hari yang bertepatan pada hari senin 15 Agustus 2016 jam 20:00

Beberapa hari sebelumnya pihak RS Sammarie Basra sudah menelpon dan memberikan petunjuk tehnis seperti harus puasaa 5 jam sebelum tindakan, ini artinya aku harus puasa dari jam 3 sore ke jam 8 malam

Nyampe di RS jam 16:30 dan langsung urus administrasi untuk kamar dan juga ke Lab untuk pengambilan darah, kali ini di ambil 3 tabung kaca laboratorium untuk pengecekan hormone progesterone, testoteron, prolaktin dan AMH

Setelah semua urusan di Lab beres kami langsung menuju kamar dan istirahat sampai nanti dipanggil suster untuk persiapan tindakan. Kebetulan dapat plafon bagus dari kantor suami #alhamdulillah

Penampakan kamar di kamar 303 seperti ini



Baru aja masuk kamar, ada petugas yang langsung mengantarkan makan untuk pasien, karena aku lagi puasa jadi lah makanan itu dihabisin suami yang emang lapar :D 

aku langsung dipasangkan gelang pasien oleh suster sekaligus pemeriksaan tensi ( 110/80 dan suhu tubuh ( 36DC) ..

rasanya ga sabar untuk segera Mikrokretase supaya rasa deg degan nya cepat hilang. Jam 19:50 suster memanggil ak untuk segera turun ke lantai 1 untuk persiapan tindakan

Ada 3 tempat tidur di ruang tindakan dan aku memilih untuk tiduran di tengah, 

suster memintaku untuk mengganti celana warna hijau yang bagian sel*ngka*gan tidak di jahit dan ini membuatku lebih nyaman daripada tanpa menggunakan apapun seperti di RS sebelumnya.

Suster memposisikan aku seperti posisi akan melahirkan dan mulai memasukkan jarums untik kecil yang nantinya tempat untuk mengalirkan bius anestesinya .


Dokter yang akan melakukan tindakan mikrokuretase ada Dr. Nonny ( SPOG ) dan Dokter Anestesiku dengan Dr. Bambang…sebelum menyuntikkan cairan anestesi Dr. Bambang bilang untuk melihat jam dan saat itu jam menunjukkan jam 20:10, katanya sich nanti aku akan terbangun jam 20:20 dan setelah nya aku tidak mendengar apapun …. Jam 20:30 aku terbangun..lewat 10 menit dari perkiraan si Dokter dan posisinya udah dalam posisi yang bagus …hehhe kayak posisi normalnya orang tidur

Saat terbangun aku langsung minta suster untuk memanggilkan suami dan menungguin aku sampai bisa bangun sendiri…sebenarnya sich bisa tapi pas berdiri kok serasa ga napak gitu 

Setelah mengganti pakaian, kami langsung menuju kamar dan aku pun kelaparan…hahahahhahahaa…iyalah ga makan dan minum dari jam 3 sore sampai jam 9 malam dan langsung minta di beliin nasi goreng :p

Malam itu tidur semalam di RS Sammarie, aku dikasih obat pereda nyeri Cataflam dan Antibiotik Clindamycin 300mg


Besoknya sebelum pulang suami melakukan analisa sp*rma dan hasil dari semua test ini akan selesai +/- 1 minggu sedangkan hasil mikrokuretase nya +/- 10 hari

untuk tahapan promil kali ini bisa di cover oleh Asuransi dari kantor suami tapi kalo liat perincian biaya nya 
mikrokuretase ( paket ) dan 1 hari opname Rp. 6.230.000,- 
Obat Obatan                                              Rp.    340.000,- 
----------------------------------------------------------------- + 
T O T A L                                                   Rp. 6.570.000,-