Selasa, 11 November 2014

HBD Suamiku


Suamiku Sayang Ady Noviandi
Kita tak tahu mulai kapan waktu ini bergerak
Kita juga tak tahu sampai kapan waktu ini terus berputar
Yang jelas, sampai saat ini waktu waktu masih berputar
Dan tanpa kita sadari, usia kita sudah termakan oleh waktu

Hari ini usiamu bertambah dalam hitungan angka
Bahagia bercampur duka menyelimuti hatiku

aku bahagia karena detik ini Allah masih menyatukan kita di dunia ini
tapi aku sedih karena tanpa kita sadari usia yang Allah tentukan semakin berkurang
Syukur tiada henti terucap karena Allah masih menyatukan kita menaungi keindahan dunia ini
Semoga kelakpun kota bersama di jannah-NYA

Tahun ini adalah tahun pertama kita lalui detik - detik ini
Semoga dengan bertambahnya usia ini, engkau selalu mendapat naungan Rahmat, Rizki, Dan Kasih sayang yang berlimpah dari Allah SWT
Imamku....
Do'aku selalu mengiringi tiap langkahmu
" SELAMAT ULANG TAHUN MAS "


Maha suci Allah yang telah menyatukan engkau dan aku
Bersamamu aku menjadi orang yang paling bahagia di dunia ini
Maafkan aku suamiku....
Jika terkadang amarahku membutakan mata hatiku
Jika terkadang aku lalai dalam kewajibanku
Jika terkadang aku membantah perintahmu
Namun dengan kasih sayangmu, engkau malah menyayangiku
Dengan tutur lembutmu, engkau mengingatkanku
Sayangku....
Aku memang wanita yang jauh dari sempurna
Namun kehadiranmu disisiku menjadikan hidupku menjadi sempurna
Bagiku, cintamu bagaikan mentari yang menyinari dunia ini
Terima kasih telah menjadikanku wanita yang engkau pilih untuk menjadi teman hidupmu
Cintaku....
Tahukah engkau,
kebahagiaanku adalah ketika berada disisimu
Aku merasakan kehangatan cinta yang tulus ketika di pelukmu
Karena sungguh
Aku mencintaimu karena Allah SWT
I
mamku....
Engkau sungguh berarti dalam hidupku
Aku sangat membutuhkanmu
Menuntunku untuk menggapai Ridho-Nya.
I Love U sayangku....

 

Selasa, 09 September 2014

Rahim Terbalik ( Retroverted Uterus)

Rahim Ibu kebelakang !!! Apaan tuh maksudnya Dok?

ini adalah secuil rasa kaget sewaktu konsultasi ke Dokter Kandungan (Dr. Heriyanto Kartono, SpoG) di RS Hermina Bekasi 6 Agustus 2014 lalu. 
 
Walaupun waktu itu baru  2 bulan nikah, aku niat ke dokter kandungan adalah untuk konsultasi gimana caranya bisa cepat hamil karena faktornya U ( dah 34 tahun lebih euy) ... Konsultasi tanya jawab semua oke...usia, riwayat kesehatan, siklus menstruasi semuanya normal .
Aku pun disarankan untuk melakukan USG transvaginal...hmmmm...apaan tuh ? Karena baru pertama kali ke dokter kandungan jadi aku bener bener buta dan ga familiar dengan ruangan dokter SpoG 

Dari hasil hasil googling , USG Transvaginal adalah : 
 
Pemeriksaan USG Transvaginal (melalui vagina) merupakan suatu metode pencitraan pada organ genitalia wanita dimana sebuah pemindai dimasukan ke dalam vagina. Pemindai dimasukan ke dalam rongga vagina untuk melihat struktur pelvis (rongga panggul), sementara gambaran ultrasound terlihat di monitor.
Pemeriksaan ini dapat dilakukan untuk memngevaluasi pada wanita dengan masalah infertilitas, perdarahan yang abnormal, utnuk mencari penyebab nyeri yang tidak jelas pada organ genital, malformasi kongenital pada uterus (rahim) dan ovarium, kemungkinan tumor dan infeksi, dan pada kehamilan..begini kurang lebihnya prosesnya 


Dan ini adalah hasil USG Transvaginal ku di mana dari hasil photo ini ketahuan kalo ternyaman rahim ku kebalikan atau dikenal dengan istilah Retroverted Uterus 



Apa Sich Retroverted Uterus itu ???


Adalah nama yang diberikan kepada rahim yang membengkok kebelakang. Rahim terbalik adalah istilah yang  umum diberikan padahal sebenarnya tidak terbalik sama sekali.
Kebanyakan wanita dilahirkan dengan rahim lurus ataupun sedikit  menekuk kebelakang atau kedepan. Rahim Retroverted cuma merupakan salah satu variasi kedudukan rahim dan selalunya tidak berkaitan dengan masalah kesehatan.
 
Rahim terbalik kadang-kadang menyebabkan kesakitan semasa bershubungan intim atau semasa haid dan, pada segolongan kecil wanita ia mungkin merupakan salah satu tanda sistem peranakan bermasalah.

Kebanyakan wanita tidak menyadari bahwa posisi rahimnya rebah sebelum merasakan adanya keluhan, seperti sakit saat berhubungan seks atau haid, infeksi saluran kencing. mudah ngompol, dan keluhan ketidaksuburan. Sebagian besar kasus rahim terbalik ditemukan saat dilakukan pemeriksaan oleh ginekolog.
 
Pada rahim yang normal, posisinya akan sedikit menekuk ke depan sehingga searah dengan keluarnya sperma dan sperma dapat langsung berenang ke dalam rahim untuk mencapai sel telur. Sementara pada wanita yang rahimnya terbalik, posisi rahimnya menekuk ke belakang sehingga mulut rahim posisinya tidak pas dengan arah datangnya sperma. Kondisi ini menyebabkan sperma lebih sulit masuk ke dalam Rahim.
 
Kelainan pada rahim ini tidak selalu menyebabkan wanita sulit mendapat momongan. Sperma masih bisa mencapai sel telur supaya terjadi pembuahan.
 
Caranya,
1. Lakukan posisi doggy-style saat bercinta dengan pasangan sehingga ujung penis bisa menghadap ke mulut rahim Anda. Posisi ini membuat sperma mengarah ke mulut rahim lalu menuju sel telur.
 
2. Jangan langsung berbalik setelah terjadi ejakulasi. Sujud lah selama 10 sampai 15 menit pada posisi yang sama supaya sperma bisa berenang mencari sel telur.
 
3. Usahakan untuk melakukan hubungan seks saat Anda sedang dalam masa subur guna meningkatkan peluang kehamilan...
 
ini adalah tips dari dokter tempat aku konsultasi 

Bismillah...tak ada yang tak mungkin bagi-MU ya Allah...semoga ENGKAU meridhai kami untuk dapat segera memiliki keturunan ya Rabb




Jumat, 20 Juni 2014

Honeymoon di tapal batas Indonesia

Romantic Gateway….inilah judul cerita kali ini... 

awalnya mau ke Wakatobi tapi setelah searching tiket dan paket honeymoon ternyata oh ternyataaaa….mahaaallll bener paket ke Wakatobi.

Browsing paket honeymoon dalam negeri ternyata jauh lebih mahal dari pada paket honeymoon ke luar negeri...
trus browsing browsing paket ke Korea...biar kayak pelem Winter Sonata 

tapi Mas Ady suamiku … ga antusias liburan ke luar negeri.
** ciyeee...sekarang nyebutnya suami **

Mas Ady bilang masih banyak tempat di Indonesia ini yang bagus buat di datangin

okeee...mari browsing Derawan…huaaaa...pengen banget Derawan...tapi ach ke Derawan?? ntar aja dech...Derawan sekarang lagi booming banget dan masuk musim liburan sekolah gini pasti Derawan rame 

Lombok?? Hmmm..sama mahalnya kayak ke Wakatobi
Bali??? Hmmm….Bali, ga dulu dech…dah beberapa kali juga ke sana…

Pernikahan adalah awal baru kehidupan kami berdua…semua di mulai dari awal…dari nol…berdasarkan pertimbangan itu akhirnya kami tetapkan (tepatnya aku sich yang ngajuin ) honeymoon  ke titik nol kilometer Indonesia ...tempat eksotis dalam negeri. Pulau Weh Sabang adalah tempat yang paling tepat…titik nol…simbolis dimulainya kehidupan baru. Yuk ach suamiku J kita mulai dari titik nol kilometer Indonesia.

Pengennya sih keliling Indonesia ngesot gitu dari Sabang sampai Merauke. Jadi mari kita mulai dari titik nol Indonesia dulu, entah kapan nyampe ke paling timur Indonesia.
Semoga selalu ada rejeki, kesehatan dan waktu untuk explore Indonesia.

Day 1 : Rabu, 4 Juni 2014 
Perjalanan dimulai dari rumah kami di Pesona Anggrek Harapan Bekasi …abis sholat subuh langsung ke Bandara dengan kendaraan sendiri padahal baru semalam kami nyampe (after flight Padang – Jakarta)


Flight Jakarta Banda Aceh adanya cuma Garuda dan Lionair..dan kami memilih Lion Air (pp) karena jauh lebih murah di banding Garuda ( yaaaa iyaalaaaahhh pastiii ) :p 

Flight nya untung ga delay jadi jam 11:35 WIB kami udah nyampe di Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh, awalnya pas mau landing kita sempat nyeletuk...waaahhh baru kali ini liat ada Bandara yang mesjidnya gede bangetttt...tapi pas udah bener bener keluar dari pesawat baru dech kita sadar kalo itu bukan mesjid tapi kubah yang kami liat itu adalah gedung utama Bandara :D 

Kami udah di tunggu ama Pak Zuhri, driver yang jemput dan drop kami dari Bandara ke Pelabuhan Ulee Lehue...sepanjang perjalanan yang kami lewati, tampak kalo kota Aceh arsitektur bangunannya masih banyak yang peninggalan bangunan jaman penjajahan dulu. Kami nyampe di pelabuhan Ulee Leheu kecepatan, kapal cepat Ferry yang akan bawa kami berangkat nanti jam 4 sore. 

Penyebrangan di tempuh dalam waktu 45 menit dan tepat jam 16:45 kami sampe di Kota Sabang 

Di Sabang pihak Iboih Inn tempat kami menginap udah menyediakan jemputan berupa mobil L300 dengan supirnya. Bayo nama supirnya..keliatannya baik karena di sepanjang jalan menuju Iboih Pakbayo cerita banyak dan juga nawarin kami ke pusat kota Sabang untuk cari cari baju kaos souvenir dan lain lain. 

Kami di bawa ke Galery 0 Kilometer....lumayan dapat beberapa baju untuk di pake sendiri dan juga buat oleh oleh. Dari pusat kota kami lanjut menuju Iboih dan sempat berenti sebentar di beberapa tempat untuk photo..sampai di Pantai Iboih mulai dech keliatan gelagat ga beres dari Pak Bayo....awalnya kami mau kasih dia tip karena udah nemanin kami jalan jalan ternyata pas di tanya penjemputan dia sepaket ama cottage Iboih Inn atau ga ? dia kayak bingung gitu...jawab iya tapi juga minta bayaran..jadilah aku bayar dia 150 ribu. 

Sampai di Tepi Layeuh ( tepi laut) Iboih +/- jam 7 malam, tapi di Sabang jam 7 itu baru masuk waktu maghrib..kami telpon Iboih dan di jemput dengan boat dari dermaga ke Iboih Inn Resort. 

Overall cottage dan view di Iboih Inn Resort tempat kami nginap emang bagus dan kami reserved kamar yang langsung connect ke pantai 

tapi untuk makanan, management dan juga cara owner menjawab keinginan dan pertanyaan customer kayak kami sama sekali TIDAK RECOMMENDED !!! Bad Services and not good manner to serve customer

Ya sudahlaaahhh...lumayan first impression yang ga friendly dari owner Iboih Inn Resort...kami langsung ke kamar dan istirahat..ga mau merusak suasana Honeymoon gara gara respon yang ga okeh dari owner Iboih Inn

Day 2 : Kamis, 5 Juni 2014 
Sarapan pagi ini sama ga okeh nya kayak makanan tadi malam. 
Hari ini schedule kami snorkling explore Pulau Rubiah. Pulau Rubiah adalah pulau yang terletak tepat di sebrang Iboih Inn. Dari pantai Iboih jarak Rubiah +/- 250m, dulunya Pulau Rubiah ini digunakan sebagai Asrama Haji sebelum di berangkatkan ke Mekkah. Setelah dipindahkan Pulau Rubiah di khususkan sebagai destinasi wisata khususnya para pecinta alam bawah laut. 

Biota laut pulau Rubiah banyaaaaakkk banget ikan ikannya, aneka jenis ikan dengan aneka bentuk dan warna. Ga perlu jauh jauh ke tengah laut..di pinggir pantainya aja udah banyak banget ikannya....tapi sayangnya terumbu karang di Pulau Rubiah banyak yang sudah rusak . 
Ini lah makIam Ummi Sarah Rubiah yang namanya diabadikan menjadi nama pulau ini 

Walaupun udah sering snorkling tapi kami berdua tetap serius mengikuti brieffing cara make dan menggunakan alat snorkling. 

Setelah brieffing kami mulai berenang beriringan dengan ikan ikan dan diajarin teknik berpose dengan ikan ama si Guide Namanya honeymoon jadi wajib dooonkkk photo beduaan di dalam air ditemanin ikan ikan ...

sangking banyaknya ikan ..muka kita malah lebih sering ketutup ama ikannya pas photo photo hehehehehe...

Semua photo photo ini masih di tempat yang cetek lhooo...masih di pinggir pantai yang kedalaman airnya +/- 100cm ...nich bisa photo photo kayak begini..dasar lautnya keliatan...sangking beningnya laut Pulau Rubiah 

setelah di pinggir pantai kami mulai pindah ke arah dermaga lama Pulau Rubiah...disini kami snorkling menyusuri pinggiran pantai yang lebih dalam ....kedalaman air di sini +/- udah mencapai 3m dan ternyata di pinggirnya ada banyak ikan nemo lhoooo.....Finding Nemo....
Capek snorkling...istirahat dulu dan nyobain kuliner unik Pulau Rubiah...sate gurita...iyaa..sate gurita...selama 3 malam kami nginap di Iboih cuma sate gurita ini yang makanannya enak dan cocok di lidah. Rasanya kayak ampir ampir sama kayak cumi, dan bumbu kacangnya passsss....

abis lunch kami lanjut lagi snorkling nya..kali ini ke balik bukit yang ada di Pulau Rubiah...lautan ini berbatasan langsung dengan samudra, jadi arus di dalam air lumayan berasa. Tumben tumbenan aku ngerasa kedingin pas snorkling,karena ngerasa agak dingin jadi aku terlalu banyak ikutan photo photo dengan terumbu karang di balik bukit Pulau Rubiah 

Nemu lagi Nemo dengan warna yang lain....

rasa rasa bisa di tangkap..tapi ternyata si Nemo berenangnya lincah banget

sore itu sunsetnya tertutup awan, tapi langit tetap menyuguhkan pemandangan yang indah buat kami 

Seharian snorkling di Pulau Rubiah ...bikin kulit dan muka jadi lebih "eksotik" dan berwarna asli kulit pribumi Indonesia :-)

besok....lanjut ke Honeymoon hari ketiga 

Selasa, 10 Juni 2014

Baralek – Resepsi Minang 29 Mei 2014

Rabu malam 28 Mei 2014 setelah akad nikah aku ikut Mas Ady untuk join nginap bareng keluarga besar Blora di Hotel Pagaruyung 2 di Batu Sangkar…simple aja sich …supaya besok paginya Uni Lina yang ngedandani gampang ngedandani kami di satu tempat..kasian dia kalo harus bolak balik Hotel – Lintau dengan bawa bayi umur 40 hari.
Tapi begitu keluar rumah…wooooowwww…rameeeee….ternyata begini toch suasana malam sebelum baralek





Ibu ibu masak masak buat kosumsi besok sedangkan Bapak Bapaknya nemanin Ibu Ibu masak sambal main kartu kowa dan ngopi ngopi ngobrol ngobrol sambal dengarin music traditional “ Saluang “. Saluang adalah suling tradisional Minang

Kamis, 29 Mei 2014 
Hari ini planning nya aku akan makai 3 kostum…baju pertama warna pink Fanta atau Fuchia dengan suntiang rumah gadang, baju kedua warna favourite..baju merah dengan sunting minang modern dan baju ketiga…ini baju modikasi dengan tetap make songket minang.

Jam 6 pagi Uni Lina mulai ngedandanin aku…proses dandan pagi ini agak bermasalah karena aku lupa bawa soft lense ke hotel dan pas mau make bulu mata palsu datang lah itu masalah..mataku sealu berair karena perih kena ama uapan lem perekat bulu mata palsu. 

Untungnya ada perwakilan keluargaku yang datang ke hotel dalam rangka “ Manjapuik Marapulai”, adat istiadat di Minang Manjapuik Marapulai itu adalah perwakilan keluarga pengantin wanita menjemput rombongan pengantin laki laki ( Marapulai) untuk di bawa di kediaman pengantin wanita. Adik sepupu ku yang ikut menjemput ku telpon supaya di bawain softlense..begitu softlense datang…proses pemasangan bulu mata palsu ?? lancaaaaarrrrr J

Photo photo dulu ach…sebelum masuk ke mobil


Ternyata pas mau masuk mobil agak kerepotan juga….karena mobil yang di pake jenisnya Jeep dan agak tinggi, aku musti minjem anak tangga yang ada di bus pembawa rombongan keluarga Marapulai..dan pas duduk di dalam mobilpun agak butuh perjuangan…sunting yang ku pake ketinggian !!! hahahaha…terpaksa dech duduk agak merosot dikit…ga bisa duduk dengan posisi punggung tegak
Akhirnya iring iringan pengantin tiba di kampungku….
Para pemegang DSLR pada minta kami bedua untuk pose dulu


Rencana awal seserahan di berikan kemaren 28 Mei 2014 setelah lamaran atau setelah akad nikah tapi rencana berubah..supaya simple seserah di bawa berbarengan dengan arak arakan dari keluarga BAKO aku ( Keluarga Bako = keluarga dari pihak Papa-ku )


Penyambutan dengan tradisional Minangkabau yang di namakan Tari Galombang …biasanya Tari Galombang ini ditarikan oleh 12 -20 orang dan di Kawai desaku

Tari Galombang ini biasanya ditarikan kalo ada pejabat pemerintahan minimal selevel Bupati datang ke Kawai sebagai penyambutan simbolis tamu tamu special.  Sedangkan untuk pesta pernikahan di Kawai…ini adalah yang pertama kalinya di adakan….

Tari Galombang di Baralek Pernikahan kami adalah hadiah dari adek sepupu Mama yang kebetulan Kepala Sekolah Dakwah di Lintau dan yang menarikan Tari Galombang adalah murid muridnya  **** makasih Tek Ong *** Baralek kami bukan cuma pesta keluarga tapi pesta rakyat.....banyak tetangga yang hadir dan menyaksikan acara penyambutan tamu dengan tari galombang ini 


Sirih dalam carano di hidangkan ke Mas Ady dan Keluarga…aku juga nyobain tapi dikit aja….


Akhirnya kami nyampe di rumahku…langsung menuju pelaminan




Photo sama Mama dan Ibu


Photo bersama keluarga besar Blora sebelum rombongan ngelanjutin jalan jalan ke Lembah Harau dan ngeliat Kelok 9  


Perwakilan khusus  www.yukngetrip.com dan perwakilan khusus Tetrapak ( Mba Euis)


Photo bareng keluarga besar dari pihak Papa

Baralek semakin meriah ..musik musik dimainkan untuk menghibur tamu
Makin meriah pas Kak Yanto dan Umi nyanyi…wuuuiiiihhh…ini benar benar ajang reuni keluarga besar di Lintau. Mama, Mama Tien, Mama Yet dan sepupu sepupuku pada nari nari pas Kak Yanto dan Umi duet nyanyiin lagu “ Batang Hari “ …aku baru dengar lagu ini, tapi kayaknya lagu ini familiar banget ama orang orang yang biasa tinggal di Jambi . Batang Hari adalah nama sungai di Jambi


Ngeliat saudara saudara pada nari nari dan jogged…aku juga kepengen ikutan..akhirnyaaaaaa…tarrrraaaaaa…penganten begoyang….ajaib…sunting yang tinggi dan besar itu ga berasa berat….



Setelah dzuhur +/- jam 1 siang kami ganti kostum dengan kostum warna merah…yuuppsss…ga mungkin ngelepasin aku dengan warna merah hehehhehe..suntingnya juga di ganti dengan sunting modern yang lebih kecil dan ringan

Photo bareng ama adek adeknya nenekku ini berasa sangat berarti karena dari 11 orang…yang masih ada tinggal 3 orang ini aja..yaitu Woibu Hawilah Ibrahim, Mamawo Darmaya Ibrahim dan Nek Tinggi Maksum Ibrahim


Woibu : beliau ini yang ngajarin aku ngaji waktu kecil kecil dulu dan Woibu juga yang sibuk nyariin dan nyiapin rempah rempah dan tanaman tradisonal untuk aku be-tangas pas sehari sebelum nikah. Makasih Woibu

Mamawo : senang banget Mamawo bisa datang ke Kawai karena biasanya kesehatan Mamawo ga memungkinkan untuk melakukan perjalanan jauh, tapi syukur Alhamdulillah..untuk baralek ku ini Mamawo sehat dan semoga sehat terus ya Mawo J

Nek Tinggi : naachh…ini nenek kesayangan…rock & roll dan  penggemar berat sepak bola…umurnya dah diatas 70 tahun tapi gayanya funky…Nek Tinggi ini sering pulang ke Kawai tapi kali ini kepulangan Nek Tinggi special banget…Nek Tinggi baru aja pulang umroh..dari Umroh transit Jakarta dan ke Palembang jemput istrinya (Uwo) dan langsung ke Kawai..khusus buat datang ke baralek pernikahan Mita & Ady

Teman teman yang dari Duri dan Pekanbaru juga datang ..makasih atas kehadirannya nensa dan Mas Budi plus Dio…Irma dan Hasan plus Zahra


Daaaaannnn…ini diaaaa…kelakuan…hahahhaa..teman dari Jakarta dan Muara Badak yang sama sama menempuh jarak jauh buat sampai ke Lintau ..makasih Dini, Icha & Bang Dady

Bersama keluarga Rantau Ikil



Setelah maghrib kami ganti kostum lagi ..kostum ketiga….yeeessss…legaaaa…Karena ga lagi make sunting tapi di kepalaku di pakein kain songket yang dililit-lilit dan di modifikasi jadi seperti photo di bawah ini